Apa anda ada yang pernah mengenal penyakit campak Jerman?? Penyakit campak Jerman ini disebabkan oleh virus rubella dan memang pertama kali dilaporkan oleh seorang dokter di Jerman sehingga disebut sebagai campak Jerman. Penyakit campak Jerman ini ditandai dengan gejala demam pada anak, yang diikuti dengan timbulnya ruam berupa bercak kemerahan seperti campak. Tetapi besarnya ruam sebetulnya berbeda, karena ruam campak Jerman tidak sebesar ruam campak yang seperti bercak, dan pada campak biasanya ditandai dengan mata kemerahan, serat bibir pecah-pecah serta timbul sariawan. Sedangkan pada campak Jerman gejala tersebut tidak terlihat. Campak Jerman dapat diketahui dengan pembesaran kelenjar getah bening di belakang kepala sebesar biji kacang hijau sampai sebesar jagung.
Gejala pasti campak adalah perubahan ruam kemerahan pada kulit pada fase penyembuhan yang timbul kurang lebih setelah 3-5 hari, berubah coklat kehitaman dan tetap tampak selama beberapa minggu. Hal ini tidak terlihat pada campak Jerman. Campak Jerman amat berbahaya apabila menyerang wanita hamil karena bisa menyebabkan kelainan pada janin, seperti gangguan pembentukan sekat rongga jantung sehingga ada kebocoran, tuli dan lainnya. Oleh karena itu anak dianjurkan untuk mendapat vaksinasi campak Jerman. Vaksin ini tersedia di Indonesia dengan gabungan vaksin lain, yaitu campak dan gondong. Apabila anak terserang campak Jerman biasanya akan kebal seumur hidup terhadap virus tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar