Ekstasi ternyata mempunyai manfaat untuk menyembuhkan penyakit kanker. Hal ini dibuktikan oleh para ilmuwan dari Universitas Birmingham di Inggris setelah melakukan penelitian selama enam tahun. Mereka menemukan manfaat dari ekstasi sebagai jenis obat yang bisa menyembuhkan kanker.
Menurut penelitian dan pendapat para ilmuwan ini, bahan Ethylenedioxymethamphetamine yang terkandung pada ekstasi dinyatakan mampu untuk menghancurkan sel kanker.
Para dokter menemukan bahwa komposisi kimia dari beberapa sel kanker yang serupa dengan substansi yang terkandung dalam obat anti depresan, obat penurun berat badan, dan dalam ekstasi tertentu (MDMA). Dalam pandangan mereka, perawatan dengan menggunakan MDMA itu dapat menghancurkan sel kanker.
Temuan ini menguatkan kembali sebuah hasil penelitian di tahun 2006. Agar perawatan kanker itu lebih efektif, penggunaan substansi ekstasi itu harus diberikan dalam dosis tinggi.
Selama bertahun-tahun, para ilmuwan bersama dengan para rekan peneliti lainnya dari University of Western Australia mencoba untuk memformulasikan dosis yang paling efektif dari methylenedioxymethamphetamine dan terbukti aman.
Seperti dikutip dari Geniusbeauty, formula perawatan baru ini diakui seratus kali lebih cepat dalam memerangi kanker dari sebelumnya, dan memungkinkan untuk mengurangi dosisnya.
Formula baru dari ekstasi ini akan disematkan dalam membran berlemak dari sel kanker, yang meluluhkan dan menghancurkannya. Dari percobaan itu, obat baru ini dijamin 100 persen bisa membunuh sel kanker dalam konteks untuk kasus Leukimia dan lymphoma.
(yud); Editor: AA Ariwibowo
Para dokter menemukan bahwa komposisi kimia dari beberapa sel kanker yang serupa dengan substansi yang terkandung dalam obat anti depresan, obat penurun berat badan, dan dalam ekstasi tertentu (MDMA). Dalam pandangan mereka, perawatan dengan menggunakan MDMA itu dapat menghancurkan sel kanker.
Temuan ini menguatkan kembali sebuah hasil penelitian di tahun 2006. Agar perawatan kanker itu lebih efektif, penggunaan substansi ekstasi itu harus diberikan dalam dosis tinggi.
Selama bertahun-tahun, para ilmuwan bersama dengan para rekan peneliti lainnya dari University of Western Australia mencoba untuk memformulasikan dosis yang paling efektif dari methylenedioxymethamphetamine dan terbukti aman.
Seperti dikutip dari Geniusbeauty, formula perawatan baru ini diakui seratus kali lebih cepat dalam memerangi kanker dari sebelumnya, dan memungkinkan untuk mengurangi dosisnya.
Formula baru dari ekstasi ini akan disematkan dalam membran berlemak dari sel kanker, yang meluluhkan dan menghancurkannya. Dari percobaan itu, obat baru ini dijamin 100 persen bisa membunuh sel kanker dalam konteks untuk kasus Leukimia dan lymphoma.
(yud); Editor: AA Ariwibowo
Tidak ada komentar:
Posting Komentar