Aktor pendatang baru, Radhit Syam berhasil meraih penghargaan sebagai Aktor Terbaik di ajang Los Angeles Movie Awards lewat film 'Si Anak Kampoeng'. Film Indonesia karya sutradara Damien Dematra ini meraih empat penghargaan di Los Angeles Movie Awards (www.thelamovieawards.com), yakni untuk kategori Aktor Terbaik untuk Radhit Syam (pemeran Buya kecil), Skenario Terbaik untuk Damien Dematra, Penata Kostum Terbaik untuk Dhee Halim, dan Award of Excellence untuk kategori Film International Terbaik untuk Damien Dematra.
Seperti dikutip dari okezone, Senin (12/9/2011), di film 'Si Anak Kampoeng' ini Radhit Syam berhasil memukau para juri untuk penampilannya yang brilian. Hal ini adalah hasil dari enam bulan persiapan matang yang dilakukan sebelum syuting film ini.
Tak hanya di Los Angeles Movie Awards, pada tanggal 5 September 2011, 'Si Anak Kampoeng' terpilih sebagai salah satu film terbaik di ajang Interculture International Film Festival (www.CCiff.com) yang diadakan di Prancis.
Denis Piel selaku direktur festival mengundang Damien Dematra dan Buya Syafeii Maarif untuk dapat hadir dalam special screening film itu di Prancis pada 29 September-2 Oktober 2011. Mereka juga diminta memberikan workshop film. Denis Piel dalam suratnya mengucapkan terima kasih untuk karya film yang sangat indah dan menginspirasi dunia.
Sebelumnya, 'Si Anak Kampoeng' pun telah menyabet enam penghargaan di American International Film Festival (AIFF) di Amerika Serikat, yaitu Film Cerita Terbaik, Sutradara Film Terbaik, Film Terbaik, Sutradara Film Asing Terbaik, Film Terbaik untuk kategori film 35 mm, dan Sutradara Terbaik untuk kategori film 35 mm.
Dalam sinopsisnya, film 'Si Anak Kampoeng' bercerita tentang kisah masa kecil Buya Syafeii Maarif dengan setting dari tahun 1930 hingga 1950. Film itu bertujuan menginspirasi generasi muda akan pentingnya pendidikan, cita-cita, dan memberikan penghargaan tinggi terhadap nilai keberagaman. Film ini sejak bulan April lalu telah diputar di berbagai bioskop Indonesia.
(ang)
Tak hanya di Los Angeles Movie Awards, pada tanggal 5 September 2011, 'Si Anak Kampoeng' terpilih sebagai salah satu film terbaik di ajang Interculture International Film Festival (www.CCiff.com) yang diadakan di Prancis.
Denis Piel selaku direktur festival mengundang Damien Dematra dan Buya Syafeii Maarif untuk dapat hadir dalam special screening film itu di Prancis pada 29 September-2 Oktober 2011. Mereka juga diminta memberikan workshop film. Denis Piel dalam suratnya mengucapkan terima kasih untuk karya film yang sangat indah dan menginspirasi dunia.
Sebelumnya, 'Si Anak Kampoeng' pun telah menyabet enam penghargaan di American International Film Festival (AIFF) di Amerika Serikat, yaitu Film Cerita Terbaik, Sutradara Film Terbaik, Film Terbaik, Sutradara Film Asing Terbaik, Film Terbaik untuk kategori film 35 mm, dan Sutradara Terbaik untuk kategori film 35 mm.
Dalam sinopsisnya, film 'Si Anak Kampoeng' bercerita tentang kisah masa kecil Buya Syafeii Maarif dengan setting dari tahun 1930 hingga 1950. Film itu bertujuan menginspirasi generasi muda akan pentingnya pendidikan, cita-cita, dan memberikan penghargaan tinggi terhadap nilai keberagaman. Film ini sejak bulan April lalu telah diputar di berbagai bioskop Indonesia.
(ang)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar