Artis Julia Perez alias Jupe, mendatangi Polda Metro Jaya, pada Rabu tanggal 24 Nopember 2010, untuk menjalani pemeriksaan pertama atas laporannya pada tanggal 11 November lalu. Jupe melaporkan rekan seprofesinya, Dewi Muria Agung atau Dewi Persik (Depe), dengan tudingan Depe telah melakukan penganiayaan terhadap Jupe.
"Kami datang untuk pemeriksaan pertama, dari laporan tanggal 11 (November) lalu. Tadi ditanya sekitar 13 pertanyaan oleh penyidik," terang Jupe, yang didampingi oleh para pengacaranya, kepada para wartawan di depan Gedung Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Rabu (24/11/2010).
Lebih lanjut, Jupe menjelaskan bahwa ia melapor ke Polda karena usaha berdamainya tak disambut baik oleh Dewi Persik. "Dari awal masalah, saya sudah mengupayakan perdamaian. Tapi, itikad dari pihak Dewi Perssik tidak ada. Saya melaporkan dia karena saya punya hak karena telah dianiaya," terangnya lagi. Meski sudah melaporkan Dewi Persik, namun Jupe masih mengusahakan perdamaian. "Nanti hari Sabtu (27/11/2010) merupakan shooting terakhir. Kami akan coba perdamaian karena berkelahi ini bukan style saya," ucapnya.
Ditanya soal kemungkinan laporannya akan dicabut jika perdamaian tercapai, Jupe menjawab belum tahu. "Saya tidak bisa mengatakannya sekarang. Kita lihat saja nanti," kata kekasih pemain sepak bola asal Argentina, Gaston Castano, ini.
Sementara itu, menurut pengacara Jupe, Kartika Putri Yosodiningrat, SH, ketika terjadi penganiayaan terhadap kliennya, sutradara film 'Hantu Goyang Karawang' membiarkannya. "Sutradara tahu ada penganiayaan dan tetap dibiarkan dengan melanjutkan proses shooting. Ini tidak perlu terjadi kalau sutradara menghentikan adegan tersebut," ujarnya. Namun, sambung Kartika, Jupe belum akan melaporkan sutradara film tersebut untuk dugaan membiarkan penganiayaan terhadap Jupe. "Kami belum ke sana, tapi semua bukti yang ada sudah diserahkan ke penyidik," jelasnya.
Masalah antara Dewi Persik dengan Julia Perez ini terjadi dalam syuting film terbaru mereka, 'Hantu Goyang Karawang', di kawasan Matraman, Jakarta, pada Jumat malam tanggal 5 November 2010. Ketika itu keduanya harus beradegan berkelahi. Sayangnya, adegan pura-pura itu malah berkembang menjadi adu mulut dan berbuntut perkelahian fisik sungguh-sungguh. Menurut Jupe, rambutnya dijambak dan ia diseret oleh Depe sampai terjatuh. Jupe lantas melaporkan Depe dengan tudingan penganiayaan ke Polda Metro Jaya. Jupe ingin menjerat Depe dengan Pasal 351 KUHP tentang Penganiayaan.
penulis:C11-10;editor:Opung, Ati Kamil
Lebih lanjut, Jupe menjelaskan bahwa ia melapor ke Polda karena usaha berdamainya tak disambut baik oleh Dewi Persik. "Dari awal masalah, saya sudah mengupayakan perdamaian. Tapi, itikad dari pihak Dewi Perssik tidak ada. Saya melaporkan dia karena saya punya hak karena telah dianiaya," terangnya lagi. Meski sudah melaporkan Dewi Persik, namun Jupe masih mengusahakan perdamaian. "Nanti hari Sabtu (27/11/2010) merupakan shooting terakhir. Kami akan coba perdamaian karena berkelahi ini bukan style saya," ucapnya.
Ditanya soal kemungkinan laporannya akan dicabut jika perdamaian tercapai, Jupe menjawab belum tahu. "Saya tidak bisa mengatakannya sekarang. Kita lihat saja nanti," kata kekasih pemain sepak bola asal Argentina, Gaston Castano, ini.
Sementara itu, menurut pengacara Jupe, Kartika Putri Yosodiningrat, SH, ketika terjadi penganiayaan terhadap kliennya, sutradara film 'Hantu Goyang Karawang' membiarkannya. "Sutradara tahu ada penganiayaan dan tetap dibiarkan dengan melanjutkan proses shooting. Ini tidak perlu terjadi kalau sutradara menghentikan adegan tersebut," ujarnya. Namun, sambung Kartika, Jupe belum akan melaporkan sutradara film tersebut untuk dugaan membiarkan penganiayaan terhadap Jupe. "Kami belum ke sana, tapi semua bukti yang ada sudah diserahkan ke penyidik," jelasnya.
Masalah antara Dewi Persik dengan Julia Perez ini terjadi dalam syuting film terbaru mereka, 'Hantu Goyang Karawang', di kawasan Matraman, Jakarta, pada Jumat malam tanggal 5 November 2010. Ketika itu keduanya harus beradegan berkelahi. Sayangnya, adegan pura-pura itu malah berkembang menjadi adu mulut dan berbuntut perkelahian fisik sungguh-sungguh. Menurut Jupe, rambutnya dijambak dan ia diseret oleh Depe sampai terjatuh. Jupe lantas melaporkan Depe dengan tudingan penganiayaan ke Polda Metro Jaya. Jupe ingin menjerat Depe dengan Pasal 351 KUHP tentang Penganiayaan.
penulis:C11-10;editor:Opung, Ati Kamil
Tidak ada komentar:
Posting Komentar