Soal keamanan, Polda Metro Jaya pun tidak mau ambil resiko di laga semifinal pertama Piala AFF 2010 antara Timnas Indonesia dan Filipina di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Kamis tanggal 16 Desember 2010. Untuk mengamankan jalannya pertandingan seru ini, akan dikerahkan 1.600 personel polisi di lingkungan Gelora Bung Karno. "Untuk semifinal, Polda Metro Jaya menurunkan 1.600 personel yang akan berjaga di sekitar Stadion Gelora Bung Karno," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Baharudin Djafar, Rabu (15/12/2010).
Menurut Baharudin, 1.600 personel polisi itu belum termasuk anggota kepolisian kewilayahan dari wilayah Jakarta Barat, Jakarta Selatan, dan Jakarta Pusat. "Nanti selain personel dari Polda, petugas kepolisian juga dikerahkan di luar stadion, misalnya untuk mengantisipasi kemacetan," jelasnya.
Kepolisian Daerah Metro Jaya telah membuat skenario pengaturan pengalihan arus lalu lintas di sekitar Gelora Bung Karno terkait laga semifinal Piala AFF 2010 saat tim nasional Indonesia melawan Filipina yang akan berlangsung Kamis (16/12/2010). "Pada dasarnya tidak ada pengalihan arus, tetapi apabila dianggap perlu, pengalihan arus sudah direncanakan," kata Baharudin Djafar kepada wartawan.
Baharudin menuturkan skenario pengalihan arus lalu lintas terkait laga semifinal pertandingan Piala AFF 2010 antara timnas Indonesia melawan Filipina adalah sebagai berikut:
Skenario 1: Dari flyover Senayan ditutup di Jalan Gerbang Pemuda, kendaraan dari arah timur Semanggi diarahkan lurus menuju Slipi.
Skenario 2: Penutupan gerbang masuk Pintu VII dalam, kendaraan dari arah utara dari arah flyover Senayan diarahkan lurus menuju ke arah traffic light Lapangan Tembak.
Skenario 3: Penutupan gerbang masuk Pintu VIII, kendaraan dari arah barat dari traffic light Lapangan Tembak diarahkan lurus menuju traffic light Asia Afrika.
Skenario 4: Penutupan kawasan Taman Anggrek (arah Istora), kendaraan diarahkan menuju traffic light Asia Afrika menuju arah Pintu I luar.
Skenario 5: Penutupan jalan ke arah kolam renang, kendaraan diarahkan menuju Pintu V atau ke arah Pintu I.
penulis: Natalia Ririh;editor:Opung, Aloysius Gonsaga;foto:Rahmat Hidayat
Kepolisian Daerah Metro Jaya telah membuat skenario pengaturan pengalihan arus lalu lintas di sekitar Gelora Bung Karno terkait laga semifinal Piala AFF 2010 saat tim nasional Indonesia melawan Filipina yang akan berlangsung Kamis (16/12/2010). "Pada dasarnya tidak ada pengalihan arus, tetapi apabila dianggap perlu, pengalihan arus sudah direncanakan," kata Baharudin Djafar kepada wartawan.
Baharudin menuturkan skenario pengalihan arus lalu lintas terkait laga semifinal pertandingan Piala AFF 2010 antara timnas Indonesia melawan Filipina adalah sebagai berikut:
Skenario 1: Dari flyover Senayan ditutup di Jalan Gerbang Pemuda, kendaraan dari arah timur Semanggi diarahkan lurus menuju Slipi.
Skenario 2: Penutupan gerbang masuk Pintu VII dalam, kendaraan dari arah utara dari arah flyover Senayan diarahkan lurus menuju ke arah traffic light Lapangan Tembak.
Skenario 3: Penutupan gerbang masuk Pintu VIII, kendaraan dari arah barat dari traffic light Lapangan Tembak diarahkan lurus menuju traffic light Asia Afrika.
Skenario 4: Penutupan kawasan Taman Anggrek (arah Istora), kendaraan diarahkan menuju traffic light Asia Afrika menuju arah Pintu I luar.
Skenario 5: Penutupan jalan ke arah kolam renang, kendaraan diarahkan menuju Pintu V atau ke arah Pintu I.
penulis: Natalia Ririh;editor:Opung, Aloysius Gonsaga;foto:Rahmat Hidayat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar